:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2828531/original/082588900_1560506053-xtd.jpg)
BERITABARU214 - Gerakan prodemokrasi Hong Kong yang mendekati minggu ke 12 telah memberi inspirasi pada gelombang seni protes menggunakan tato sebagai ekspresi mereka.
Tato payung, mata berdarah, hingga bunga bauhinia adalah ikon yang memberi arti baru dalam demonstrasi di Hong Kong. Kini, sejumlah demonstran pun mengabadikan tanda-tanda pergerakan itu dengan tinta permanen ke dalam tubuh mereka. .
Poster, spanduk, hingga selebaran menawarkan cara bagi demonstran dalam menyebarkan pesan mereka kepada khalayak internasional serta menyindir pemerintah dan polisi yang sedang mereka perangi.
Namun, tato adalah langkah selanjutnya yang mengekspresikan kreativitas serta menegaskan komitmen demonstran pada gerakan yang mereka lakukan.
Hal ini terjadi akibat situasi tegang dari protes akhir pekan lalu yang sebagian besar telah berujung damai, tapi kekerasan selama dua bulan terakhir telah meningkat di kedua sisi.
Tato Gratis
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2822648/original/082164600_1559624059-20190604-Antusiasme-Penggila-Tato-Saat-Berkumpul-di-Expotattoo-Colombia-20192.jpg)
Satu seniman tato setempat menawarkan tato gratis bertemakan Hong Kong selama bulan Juli. Desain tato termasuk bunga bauhinia yang ditampilkan pada bendera dan emblem Hong Kong.
Seniman tato tersebut memperkirakan ada ratusan orang yang telah menerima tawarannya itu. Beberapa demonstran mengungkapkan, mereka tertarik karena iming-iming gratis yang ditawarkan.
Beberapa lainnya mengungkapkan bahwa tato pada tubuh mereka adalah simbol atas pengabdian pada gerakan. Salah seorang di antaranya bercerita bahwa ingin mengenang peristiwa dan menceritakan peristiwa tersebut kepada anak-anaknya.
Gambar Ikonik
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2880534/original/021920100_1565685243-20190813-Protes-Kebrutalan-Polisi_-Perawat-di-Hong-Kong-Unjuk-Rasa5.jpg)
Gambar yang menarik perhatian lainnya adalah mata berdarah atau penutup mata, yang menyebar dengan cepat kepada para pemrotes di Hong Kong.
Hal tersebut karena adanya mata salah seorang pemrotes wanita yang terluka parah pada 11 Agustus lalu dan wanita itu mengklaim hal tersebut disebabkan tembakan proyektil polisi.
Akibat kejadian itu juga, keesokan harinya ribuan orang menduduki bandara internasional kota Hong Kong dengan mengenakan penutup mata sembari memegang poster dan tanda yang menggambarkan cedera tersebut.
0 Comments:
Posting Komentar