BERITABARU214 - Kerusuhan di kawasan Penajam Paser Utara kini sudah reda. Kini polisi meminta warga tidak menyebarkan foto dan video yang bisa memperkeruh suasana.
"Meminta masyarakat tidak menyebarkan foto-foto dan video kejadian unjuk rasa di Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara. Kejadian Rabu itu sudah aman terkendali, sehingga penyebaran foto dan video melalui medsos berpotensi memperkeruh suasana," kata Kepala Bidang Humas Polda Kalimantan Timur, Kombes Pol Ade Yaya Suryana, dalam keterangannya yang diunggah di akun Facebok resmi Polda Kaltim, Rabu (16/10/2019).
Baca juga: POKER | CAPSA SUSUN | GAME ADU-Q | BANDAR POKER | SAKONG ONLINE | DOMINO
Dia menjamin kini situasi di Penajam Paser Utara sudah aman dan terkendali. Warga dimintanya tidak melakukan tindakan melanggar hukum dan mempercayakan pengusutan kasus yang menjadi perhatian pengunjuk rasa kepada kepolisian.

"Masyarakat diharap tenang, tidak melakukan upaya-upaya di luar koridor hukum, apalagi bahkan melanggar hukum. Percayakan proses penanganan permasalahan kepada penegak hukum. Kami juga memohon kepada seluruh elemen masyarakat untuk sama-sama menjaga keamanan dan ketertiban," tutur Ade.
Baca juga: POKER | CAPSA SUSUN | GAME ADU-Q | BANDAR POKER | SAKONG ONLINE | DOMINO
Penyerangan di Pelabuhan Penajam Paser Utara terjadi sekitar pukul 13.00 Wita, Rabu (16/10). Sekitar 100 orang mendatangi pelabuhan. Mereka mulanya merusak loket tiket dan menghentikan transportasi penyeberangan.
"Lebih-kurang 400 rumah di pelabuhan," ujar Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setkab PPU Ahmad Usman. Warga dievakuasi aparat ke tempat aman. Namun kini kerusuhan sudah reda.
Baca juga: POKER | CAPSA SUSUN | GAME ADU-Q | BANDAR POKER | SAKONG ONLINE | DOMINO
0 Comments:
Posting Komentar