
BERITABARU214 - Tiga mahasiswa mengalami luka akibat tawuran antara Fakultas Teknik Mesin dan Fakultas Teknik Sipil, Universitas Sumatera Utara (USU). Setelah dimediasi polisi, pihak rektorat meminta masalah tawuran ini dapat diselesaikan dalam waktu sepekan.
\"Korban luka dari masing-masing pihak. Kedua belah pihak telah dimediasi. Pihak rektorat minta waktu untuk menyelesaikan secara internal selama satu minggu,\" ungkap Kapolsek Medan Baru Kompol Martuasah Tobing saat dimintai konfirmasi, Kamis (5/9/2019).
Tiga orang korban yang dirawat ialah Bintang (22), mahasiswa Teknik Sipil yang mengalami luka sobek di pelipis kiri; Noel Siagian (20), mahasiswa Teknik Sipil yang memar di bagian bahu kanan; dan Fahrul Rozi (20), mahasiswa Teknik Mesin yang luka robek di bibir bawah.
\"Informasi yang di dapat, tawuran terjadi karena permasalahan dua minggu lalu belum selesai sehingga masing-masing fakultas masih ada rasa dendam dan tidak senang, sehingga terjadi tawuran,\" beber Kompol Martuasah.
Baca juga: POKER | CAPSA SUSUN | GAME ADU-Q | BANDAR POKER | SAKONG ONLINE | DOMINO
Dampak dari tawuran pada Kamis (5/9), pukul 12.30 WIB, pihak kampus pun meliburkan kegiatan perkuliahan hingga Senin (9/9) mendatang.
Tawuran berawal ketika mahasiswa Jurusan Teknik Mesin melakukan konvoi keliling kampus. Hal itu untuk merayakan keluarnya baju jurusan yang telah mereka dapat.
Saat di depan Gedung Teknik Sipil, para mahasiswa baru dari Teknik Mesin menggeber-geber kendaraan. Hal itu membuat sebagian mahasiswa yang berkumpul merasa terganggu.
Alhasil, kedua kelompok mahasiswa tersebut tawuran. Melihat tawuran itu, para senior dari kedua jurusan pun ikut dalam tawuran tersebut. Aksi saling lempar pun tak terelakkan.
Baca juga: POKER | CAPSA SUSUN | GAME ADU-Q | BANDAR POKER | SAKONG ONLINE | DOMINO
Tak lama kemudian, pihak kepolisian pun datang untuk menghentikan tawuran tersebut. Penjagaan dilakukan hingga sore hari.
Baca juga: POKER | CAPSA SUSUN | GAME ADU-Q | BANDAR POKER | SAKONG ONLINE | DOMINO
0 Comments:
Posting Komentar