
BERITABARU214 - Greg Nwokolo malah tampil untuk Madura United usai dicoret dari Timnas Indonesia karena cedera. Terkait hal itu, pelatih Simon McMenemy tak mau ambil pusing.
Simon memutuskan untuk mendepak Greg Nwokolo jelang laga melawan Malaysia di Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Kamis (5/9/2019). Greg dicoret karena masih mengalami cedera.
Namun setelah dicoret dari Timnas, Greg malah tampil bersama Madura United saat melawan Kalteng Putra pekan ke-17 Liga 1 2019 di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Pamekasan, Jawa Timur, Minggu (1/9/2019). Pada laga itu, Greg bermain pada babak kedua.
Perdebatan dan spekulasi akhirnya bermunculan khususnya di media sosial. Greg dianggap tak mau membela Timnas Indonesia. Namun Greg membantah tudingan tersebut dan menjelaskan kondisi yang sebenarnya melalui akun Instagram pribadinya.

Simon menjelaskan Greg dicoret dari Timnas karena murni alasan cedera sehingga tidak mungkin bisa bermain sepenuhnya untuk Timnas. Namun, jika sudah berada di klub, eks pelatih Bhayangkara FC itu tak mau berkomentar.
\"Tentang Greg, di tim nasional hal yang baru adalah ada yang namanya medical check in. Jadi kaya pemain datang kami check semua kesehatannya apakah dia siap untuk melakukan pemusatan latihan dengan kami. Begitu juga ketika dia keluar dari pemusatan latihan, ada yang namanya medical check out,\" ujar Simon.
\"Ketika seorang pemain dia sudah siap untuk bermain dan dokter akan mengatakan oke, ready.Nah di sisi greg, kami tahu dia datang ke tim nasional dalam kondisi cedera. Nah kami coba diskusi dengan dia dan kami berikan dia kesempatan untuk berlatih tetapi ternyata tidak mampu memberikan 100 persen di dalam latihan,\" sambungnya.
\"Saya diskusi dengan Greg panjang dan akhirnya kami sama-sama mengambil keputusan dia harus mundur dari tim nasional dan kembali ke klub.\"
\"Apa yang dilakukan oleh klub terhadap pemain tentu pelatih tidak bisa pertanggungjawabkan. Itu sepenuhnya adalah hak daripada klub. Teman-teman bisa lihat tadi latihan sesi terakhir. Bagaimana standar yang dimiliki oleh tim, bagaimana speed, intensitas luar biasa. Pelatih tidak bisa pasang pemain yang kondisi fisiknya 60 persen, harus selalu 100 persen,\" Simon menjelaskan.
0 Comments:
Posting Komentar