
BERITABARU214 - Tablig Akbar Miftah Maulana Habiburrahman (Gus Miftah) di Cianjur, Jawa Barat, didatangi sejumlah massa dari sebuah ormas. Polisi berusaha mendamaikan dengan mendengarkan keinginan kedua belah pihak.
"Gesek-gesekan saja, daritadi sudah saya damaikan masih ramai saja nih. Sudah saya damaikan di kantor. Ada yang (protes) bendera disuruh berhentikan. Sudah saya damaikan, eh katanya 'kok ada lagu Wali?'," kata Kapolres Cianjur AKBP Juang Andi Priyanto, saat dimintai konfirmasi, Selasa (22/10/2019).
Berdasarkan informasi yang beredar, tablig akbar ini digelar di Alun-alun Cianjur dalam rangka peringatan Hari Santri Nasional. Massa yang datang kemudian memprotes soal adanya penampilan dari band Wali dalam acara tersebut.

Baca juga: POKER | CAPSA SUSUN | GAME ADU-Q | BANDAR POKER | SAKONG ONLINE | DOMINO
"Gara-gara bendera dikibarkan, katanya jadi resah. Disuruh turun. Akhirnya pas nyanyi, marah. Pengajian (katanya) bikin teriak-teriak," sambungnya.
Dia mengatakan saat ini Gus Miftah dalam kondisi aman. Juang mengatakan polisi mengamankan acara tersebut dan tablig akbar berjalan kondusif pada awalnya.
Baca juga: POKER | CAPSA SUSUN | GAME ADU-Q | BANDAR POKER | SAKONG ONLINE | DOMINO
"Ngakunya dia pakai FPI. Tapi dia nggak mau ngomong dari FPI, bilangnya 'bukan, Pak. Itu pribadi, Pak'," ujar dia.
Dikonfirmasi terpisah, Gus Miftah membenarkan terjadi penggerukan di pengajiannya. Saat ini dia mengaku sudah ada di Polres Cianjur.
"Ya, benar (ada penggerudukan). Saya di Polres Cianjur," ucap Gus Miftah.
0 Comments:
Posting Komentar