BERITABARU214 - Gong Shopee Liga 1 2019 telah ditabuh, Rabu (15/5/2019) malam. Di kandang sendiri, Stadion Maguwoharjo, tim promosi PSS Sleman sukses memetik kemenangan 3-1 atas tim kuat Arema FC di laga pembuka.
Dalam laga yang disiarkan di Indosiar ini, tiga gol PSS dicetak Brian Ferreira, Yevhen Bokhashvhili, dan Rangga Muslim pada menit kedua, 57, dan 82. Sedangkan satu-satunya gol balasan Arema FC dicetak Sylvano Comvalius pada menit ke-29.
Kemenangan ini tentu saja langsung mengangkat kepercayaan diri Tim Super Elang Jawa untuk berprestasi di kasta tertinggi sepak bola Indonesia ini.
Di sisi lain, bagi Arema FC, kekalahan di laga yang sempat terhenti karena ketegangan suporter ini jadi modal buruk untuk mengarungi kompetisi yang rencananya berakhir Desember mendatang.
Sebab, seperti musim-musim sebelumnya, tahun ini, klub berjulukan Tim Singo Edan ini juga kembali mencanangkan target finis di papan atas Shopee Liga 1 2019.
Bisa dipastikan, Arema FC harus bekerja ekstrakeras untuk mewujudkan target mereka itu, apalagi jika ingin jadi yang terbaik seperti di musim 2009/10, saat mereka jadi juara Liga Indonesia. Pasalnya, pesaing Arema FC cukup banyak dan tentu saja tak kalah berkualitas.
Persija Jakarta tentu saja harus disebut pertama sebagai salah satu tim unggulan di Shopee Liga 1 2019 ini. Pasalnya, klub kebanggaan masyarakat ibu kota itu hadir sebagai juara bertahan.
Jelang Shoppee Liga 1 2019, Tim Macan Kemayoran juga berbenah cukup banyak. Selain mempertahankan penyerang Marko Simic, yang musim lalu mencetak 18 gol, mereka juga mendatangkan bek tangguh Steven Paulle (Prancis) yang musim lalu membela PSM Makassar dan gelandang Bruno Maitos dari Brasil.
Sementara di sektor pelatih, Ivan Kolev didatangkan untuk menggantikan Stefano Teco Cugurra. Ivan Kolev cukup berpengalaman di kancah sepak bola Indonesia. Jelas sekali, ada ambisi Persija untuk kembali jadi yang terbaik se-Indonesia.
Namun, Kolev sendiri agak hati-hati bicara soal kemungkinan Macan Kemayoran mengulang sukses musim lalu. Pelatih asal Bulgaria itu pun tak menyangkal, persaing akan sulit di Shopee Liga 1 2019. "Saya lihat semua tim di Indonesia sangat serius melakukan persiapan untuk membangun tim," kata Ivan Kolev.
Ancaman PSM dan Persib
Soal ambisi jadi juara, tanyakan juga kepada PSM Makassar. Sudah dalam dua musim terakhir, saat Liga Indonesia menggunakan format Liga 1, Tim Juku Eja dibikin geregetan karena selalu gagal di ujung kompetisi.
Di Liga 1 2017 mereka menduduki posisi ketiga, sementara di Liga 1 2018, mereka meraih posisi runner-up. Musim ini pasti PSM Makassar tak mau gagal lagi.
"Target kami selalu juara, seperti tahun-tahun sebelumnya. Semoga tahun ini kami bisa menjadi juara," kata CEO PSM, Munafri Arifuddin menegaskan.
Persib Bandung juga punya ambisi yang meledak-ledak untuk jadi juara liga. Sejak terakhir jadi yang terbaik di Indonesia Super League 2014, Tim Maung Bandung belum lagi merasakan nikmatnya mengangkat trofi liga.
0 Comments:
Posting Komentar