Ternate Aman Pascagempa M 7, BPBD Patroli Imbau Warga Pulang ke Rumah
BERITABARU214 - Kasi Pencegahan BPBD Kota Ternate Mansur memastikan situasi wilayah Ternate, Maluku Utara aman pascagempa magnitudo 7,0. Peringatan dini tsunami juga telah diakhiri oleh BMKG.
"Kita lagi mobile untuk memantau kondisi lapangan bila mana warga masih ada yang mengelompok kita arahkan supaya kembali ke rumah sambil meningkatkan kesiagaannya. Situasi relatif aman," ujar Mansur, saat dihubungi, Senin (8/7/2019) dini hari.
Mansur mengatakan patroli akan dilakukan hingga pulau terluar titik gempa. Sebab menurutnya banyak kelurahan di Ternate yang berada di kawasan pesisir.
Pada saat gempa kuat mengguncang Ternate, Mansur menyebut banyak warga panik. Namun saat ini warga sudah mulai tenang. Pihaknya juga belum mendapat informasi terkait dampak kerusakan akibat gempa.
"Belum ada informasi mengenai dampak kerusakan, kita harapkan sampai besok kita coba akses sampai pulau terluar dekat episentrum gempa itu kecamatan Pulau Batang Dua, tadi juga memang kondisinya sama seperti kota Ternate, warga panik melakukan tindakan evakuasi mandiri, kan rata-rata kelurahan di kota Ternate kelurahan pesisir, jadi relatif warga panik dan evakuasi secara mandiri dan sekarang sudah cooling down menyusul diakhirinya peringatan tsunami," kata Mansur.
Meski demikian, Mansur menyebut tak semua warga berangsur pulang ke rumah. Sebagian warga masih ada yang memilih untuk bertahan di dataran yang lebih tinggi. Untuk itu, BPBD Ternate mencoba menyisir warga yang masih berada di kawasan tinggi untuk balik ke rumah.
"Ada yang berangsur ke rumah ada yang bermalam di kelurahan atau kerabat yang berada di ketinggian. Kita patroli ke arah selatan kota kita ring road Ternate, kita sisir di wilayah yang agak ketinggian untuk mengetahui masih ada warga yang mengelompok di pinggir jalan kita imbau untuk kembali dan kewaspadaan," jelasnya. br />
Patroli ini akan dilakukan sampai siang hari. Mansur mengatakan, wilayah Ternate tidak mengalami gangguan soal penerangan dan alat komunikasi.
"Kami partoli stay sampai siang, kami tetap stay menyusuri kelurahan yang di ketinggian, mungkin bisa diarahkan kembali ke rumah. Komunikasi dan PLN masih normal," jelasnya.
0 Comments:
Posting Komentar