
BERITABARU214 - Istri Galih Ginanjar, Barbie Kumalasari, selesai diperiksa penyidik Direktorat Reskrimsus Polda Metro Jaya terkait kasus 'ikan asin'. Barbie dicecar pertanyaan seputar proses pembuatan video YouTube tersebut.
"Pertanyaan pertama dari awal komunikasi pertama hingga sampai di kantornya Rey Utami, ya tentang itu komunikasi sepanjang itu. Setelah sampai di situ terkait dengan pembuatan konten YouTube sampai durasi selesai 32 menit," kata pengacara Barbie, Rihat Hutabarat, di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (10/7/2019).
Rihat menyebut ada 39 pertanyaan yang diajukan kepada kliennya dalam pemeriksaan yang berlangsung selama 12 jam itu. Selain menanyakan soal proses pembuatan video itu, penyidik juga menanyakan soal permintaan Barbie ke Rey Utami agar video itu diturunkan.
"Selanjutnya, setelah mengetahui terbit dan sampai viral dan sampai diminta Kumala diturunkan atau menurut saya dihapus," ujar Rihat.
Sedangkan Barbie mengatakan pemeriksaan berlangsung lancar. Terkait kasus, Barbie menyebut sejak awal tidak setuju dengan adanya video tersebut.
"Ininya aku dari awal sudah keberatan saja sih, gitu. Ternyata apa yang aku rasa keberatan akhirnya seperti ini kan, ya sudah, kita lihat kan ada titik benderang setelah ini semua. Doain saja yang terbaik," kata Barbie.
Barbie memenuhi panggilan penyidik sejak sekitar pukul 11.00 WIB tadi untuk diperiksa sebagai saksi dalam kasus tersebut. Pemeriksaan baru selesai 12 jam setelahnya.
Kasus 'ikan asin' ini bergulir setelah Fairuz A Rafiq melaporkan mantan suaminya, Galih Ginanjar, ke Polda Metro Jaya. Galih dilaporkan karena menyinggung dirinya dalam sebuah wawancara di channel YouTube 'Rey Utami & Benua'.
Selain Galih Ginanjar, Fairuz melaporkan Rey Utami dan Benua. Pasangan suami-istri itu juga diperiksa karena diduga menyebarkan konten asusila berkaitan pernyataan 'ikan asin' tersebut.
0 Comments:
Posting Komentar